"Sifat cinta sama seperti sifat air dalam tanah. Apabila Anda tidak
cukup menggali, yang Anda peroleh adalah air yang keruh. Apabila Anda
cukup menggali, yang Anda peroleh adalah air yang bersih dan jernih" -Hazrat Inayat Khan
"Cinta bagaikan mawar liar. Indah dan tenang, tetapi mampu menumpahkan darah demi mempertahankannya." -Mark A. Overby
"Cinta bagaikan mawar liar. Indah dan tenang, tetapi mampu menumpahkan darah demi mempertahankannya." -Mark A. Overby
cinta adalah sebuah kata yg
mungkin mudah untuk diucapkan namun sulit didefinisikan dengan benar. sebagian
orang berpendapat bahwa ketika cinta itu didefinisikan.
maka keterangan-keterangan pada dasarnya bukanlah tentang cinta itu sendiri.
maka keterangan-keterangan pada dasarnya bukanlah tentang cinta itu sendiri.
ketika seseorang ditanya apa itu
cinta? dia hanya menjawab : kau akan menyaksikannya hari ini lusa atau
besok. lalu yang terjadi kemudian hari ini lehernya dipenggal besok
jasadnya digantung dan lusa abunya ditebarkan yang berarti cinta adalah
kematian demikian kita mendengar dari sosok majnun sang pecinta Laila. cinta
baginya tidak lain merupakan kegilaan itulah sebabnya ia disebut majnun.
atau sang gila begitu pun dalam kisah romeo dan juliet cinta dalam kisah ini
dilukiskan sebagai kehidupan. cinta adalah sesuatu yang mampu memberi sayap
sayap hidup sehingga menumbuhkan kembali unggas yang sudah mati akibat tertekan. cinta adalah sesuatu kata yang melahirkan keterangan yang berbeda ketika dicoba
untuk dimaknai. cinta seolah menjadi kata yang tidak dapat didefinisikan dalam
makna sejatinya. namun yang pasti cinta adalah karunia dan anugerah dari Allah
untuk manusia cinta haruslah memberikan energi positifnya agar manusia tidak
salah kaprah dalam mencinta. maka cinta kepadaNya adalah hakiki dan sejati.
sedangkan cinta kepada selainNya adalah semu dan mudah layu. dan apabila
cinta hinggap di hati bingkai cinta itu dengan cinta-Nya.
dan inilah secuil kata tentang cinta
Aku ingin
mencintaimu dengan sederhana
Seperti
kata yang tak sempat diucapkan kayu kepada api yang menjadikannya abu
Aku ingin
mencintaimu dengan sederhana
Seperti
isyarat yang tak sempat dikirimkan awan kepada hujan yang menjadikannya
tiada
(Sapardi Djoko Damono)
Salahlah
bagi orang yang mengira bahwa cinta itu datang karena pergaulan yang
lama dan rayuan yang terus menerus
Cinta
adalah tunas pesona jiwa dan jika tunas ini tak tercipta dalam sesaat ia takkan
tercipta bertahun-tahun atau bahkan abad
(Kahlil Gibran)
Apabila
cinta memanggilmuikutilah dia walau jalannya berliku-liku
Dan
apabila sayapnya merangkummu pasrahlah serta menyerah walau pedang
tersembunyi di sela sayap itu melukaimu
(Kahlil Gibran)
Cinta
datang dan pergi
Bencipun
kadang seperti itu
Kadang
cinta berubah menjadi benci, Juga sebaliknya
Maka
ketika cinta datang menyapa jiwa
Tautkanlah
ia dibawah naungan cinta-Nya
Ciintapun
akan terasa bermakna
Ketika
Benci mewarnai hati
Dasarkanlah
ia karena-Nya
Boleh
jadi benci itu tak seperti apa yang di hati
Antara
CINTA dan BENCI
Selalu
landaskan keduanya karena ILAHI
Maka diri
akan merasakan keindahannya
by. ade mimin mu'minawati.
fb@
https://www.facebook.com/admien
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !